Mentan Syahrul Jamin Jelang Ramadhan, Stok Gula Aman
Telescopemagz.com — Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan ketersediaan stok gula aman menjelang bulan suci Ramadhan dan perayaan Hari Idul Fitri tahun ini. Hal ini dikatakan Mentan, saat meninjau gudang raw sugar dan gudang produk milik PT Permata Dunia Sukses Utama di Cilegon, Banten, Kamis (2/4/2020).
Mentan jamin harga gula untuk kebutuhan masyarakat juga terjangkau dan tidak mengalami kenaikan. Dalam kunjungannya ini, Mentan mengatakan sesuai arahan dari Presiden Jokowi, agar pemerintah hadir menjaga ketersediaan dan memastikan stabilitas harga pangan tetap aman, dan terjangkau untuk masyarakat, khususnya selama pandemi Covid-19.
“Sesuai perintah Presiden dalam ratas, agar semua Menteri melakukan validasi data dari ketersediaan pangan dan kebutuhan dasar masyarakat. Kami diminta untuk memantau ketat ketersediaan sebelas komoditas pangan yang ada, dan memvalidasinya hingga ke lapangan. Alhamdulillah, semua dalam kondisi aman. Hanya gula sedikit bersoal, tapi hari ini kita sama-sama berkomitmen, untuk mencari solusinya,” ujar Mentan.
Menurut Mentan, kelangkaan gula yang terjadi akhir-akhir ini, diindikasikan adanya keterlambatan distribusi stok ke pasar. Kelangkaan di tengah pandemi Corona 19 saat ini, juga mengakibatkan panic buying masyarakat di sejumlah daerah. Untuk itu dia meminta sejumlah pabrik gula di Indonesia untuk membantu ketersediaan gula konsumsi, dan mempercepat pendistribusiannya sampai ke masyarakat.
“Kita lakukan berbagai cara, termasuk salah satunya mengajak pabrik gula rafinasi. Ini untuk ikut membantu memenuhi kebutuhan gula masyarakat. Kami minta untuk memproduksi gula pasir putih konsumsi, dengan harga standar Rp. 12.500,-“ tegas Mentan.
Mentan mengaku pihaknya akan terus memantau pendistribusian pangan, meski ada tantangan terkait pandemi covid-19 saat ini. Dia berharap seluruh pihak termasuk dari Kepolisian dan TNI untuk ikut mendukung dan memastikan agar tidak ada hambatan bagi pendistribusian pangan, termasuk gula ke berbagai daerah.
Mentan jamin ketersediaan gula mencukupi hingga jelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri. Selain itu juga didukung, dengan adanya prediksi panen petani tebu di sejumlah wilayah. Panen diprediksi akan terjadi sepanjang bulan Mei dan Juni mendatang.
“Kami yakin stok aman, kita punya persiapan 250.000 ton gula dari pabrik-pabrik yang ada, ditambah gula impor yang masuk hingga 150.000 ton. Dan nanti Juni dari petani kita, akan ada panen jumlahnya sekitar 500.000 ton sampai dengan 600.000 ton,” pungkas Mentan.
Salah satu Direksi Tene Group, Yanuar Samron mengatakn, siap mendukung pemerintah dalam menyediakan gula kristal putih untuk kebutuhan konsumsi masyarakat. Dia mengaku, pihaknya selama dua hari, telah memproduksi gula kristal putih konsumsi untuk didistribusikan ke pasar-pasar.
“Indonesia punya 9 pabrik gula rafinasi di Pulau Jawa, dan 2 di luar Jawa, 1 di Makassar, kemudian 1 lagi di Lampung. Di sini PT Permata Dunia Sukses Utama ditunjuk, untuk siapkan 30.000 ton gula kristal putih konsumsi untuk kebutuhan Jawa, Bali dan Sumatera. Kita sudah siap sekitar 25.000 ton. Kemudian yang di Makassar, kami diminta siapkan 30.000 ton juga, dan sudah siap sekitar 20.000 ton untuk kebutuhan Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua,” katanya.
Pewarta: Budi
Editor: Ari