Diskusi Publik Majapahit TV : Pendidikan Moderasi Beragama Sebagai Kunci Indonesia Maju

 Diskusi Publik Majapahit TV : Pendidikan Moderasi Beragama Sebagai Kunci Indonesia Maju

Jakarta, Telescopemagz.com | Di Negara Indonesia yang berazaskan Pancasila dengan Bhineka Tunggal Ika sebagai pedoman hidup nya, tentunya penting untuk saling menghargai toleransi dan rasa mencintai atas perbedaan agama, ras, suku bangsa, bahasa, adat, dan budaya yang ada di Indonesia.

Karena itu, pendidikan moderasi beragama dianggap penting guna menjaga kebersamaan sekaligus menanamkan rasa saling hormat menghormati diantara para pemeluk agama yang beragam yang memang di akui keberadaannya di Indonesia.

Terkait pentingnya merajut kebersamaan ditengah keberagaman, media literasi Majapahit TV menyelenggarakan diskusi public  bertajuk “Pendidikan Moderasi Beragama Sebagai Kunci Indonesia Maju’”pada Jum’at 26 November 2021 mulai pkl. 16.00 WIB.

Diskusi public yang dipandu oleh Lisa Nopita Sari ini menghadirkan Saiful SH selaku Pengamat Kebijakan Publik, Ahmad Saoqillah M.si selaku Pengamat Literasi Komunikasi serta Inggar Saputra M.si selaku Peneliti Pendidikan.

Menurut Saiful SH, Moderat dalam beragama merupakan Upaya meningkatkan persatuan dan kesatuan.

Moderasi itu artinya tidak berlebihan dan tidak kekurangan.

Moderasi beragama adalah Cara bersikap umat beragama yang mengedepankan keseimbangan dalam hal keyakinan, moral, dan ahlak baik ketika berinteraksi sesama individu, maupun ketika  berkomunikasi dengan institusi negara.

Dalam kitab Al-Qur’an di jelaskan, moderasi itu dari bahasa wasathiyah, yang memiliki arti tafsir tengah tengah yakni adil dan berimbang .

Surat Al-baqaroh ayat 143.

Wa kadalika jaalnakum umatan wasathan litakunu suhada a ngalanasi wayakunu rosula ngalaikum sahida…

Ada salah satu hadist menceritakan, suatu hari Nabi Muhammad SAW di datangi sekolompok sahabat yang ahli ibadah dan menyatakan diri sebagai kelompok yang kuat dalam beribadah, sampai lupa menikah. Nabi Muhammad SAW menjawab yang benar adalah keseimbangan antara ibadah dan pemenuhan materi / kebutuhan. Itulah sunnahku.

Dalam hal jiwa social, sikap dermawan ya di perbolehkan tapi harus seimbang dengan kebutuhan untuk ekonomi keluarga dll. Jika semua di shodakohkan ya bangkrut .

Apakah penting moderasi beragama?

Jawabanya penting  dan ada 3 hal alasan .

1.Agama itu untuk menjaga martabat manusia sebagai mahluk yang mulia, yang di ciptakan oleh Tuhan. Agama selalu menghadirkan keseimbangan dalam berbagai aspek kehidupan. Contoh, menjaga nyawa manusia. Moderasi beragama itu menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.

2.Sudah ribuan tahun lahirnya agama agama, dan manusia semakin bertambah dan beragam. Berbangsa bangsa bersuku suku, seiring itu agama juga turut berkembang. Teks teks agamapun mengalami multi tafsir. Ada yg fanatik dengan tafsir menurut versi yang di sukainya, ada yg hanya kepada tafsir yang sesuai dengan kepentingan politiknya dll. Maka pendidikan moderasi beragama ini sangat penting sekali.

3.Khusus Indonesia, moderasi beragama dalam rangka merawat keindonesiaan. Sejak awal para pendiri bangsa sudah sepakat dalam berbangsa dan bernegara, yakni Pancasila yang dalam NKRI berhasil menyatukan semua kelompok agama, suku, bahasa, budaya. Indonesia di sepakati bukan negara Agama, tapi juga tidak memisahkan Agama dari kehidupan sehari hari warganya.

Indonesia itu bhineka tunggal ika.

Menurut Inggar Saputra .M.si.pendidikan moderasi beragama akan lahir ketika dunia pendidikan mengembangkan konsep humanisme. Kita harus saling mengenal orang lain yang beda agama dan suku. Perbanyak teman itu kuncinya, semakin banyak teman, kita akan semakin moderat dan mampu menciptakan toleransi ke orang lain. Dunia pendidikan harus mulai mendidik siswa agar menghargai perbedaan, sesuai dengan prinsif negara kita yaitu bhinneka tunggal ika, niscaya negara kita akan damai dan jauh dari sikap fanatic, intoleran, dan radikalisme, terorisme.

Ahmad Saoqillah M.si

Sementara menurut Ahmad Saoqillah, moderasi beragama merupakan sebuah kebutuhan primer bagi kita dalam bernegara  di negeri yang multikultural seperti Indonesia. Tujuan nya tentu untuk menjaga keutuhan negara ini, seperti kata para pendiri negara kita.

Menjaga itu akan lebih sulit daripada melawan penjajah. Untuk itu di perlukan pemahaman setiap individu anak bangsa terkait moderasi beragama demi keutuhan dan kemajuan negara kita. (PR/Fjr)

Fajar Irawan

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *