Paper Heart: Band Penuh Energi Bergenre Power Pop Alternative dengan Single All Done

 Paper Heart: Band Penuh Energi Bergenre Power Pop Alternative dengan Single All Done

Tangerang Selatan, Telescopemagz |  Dunia musik Indonesia kembali bergetar dengan kehadiran band penuh energi yang diberi nama Paper Heart. Dibentuk pada Januari 2022, band ini terdiri dari empat sosok yang berbakat dan bersemangat, yaitu Mikael di gitar, Salvy sebagai vokalis, Chiko di bass, dan Hanin di drum. Mereka baru saja menyelesaikan tahap rekaman yang berlangsung di studio terkenal, Musikblast Studio milik Bayu Randu, yang terletak di kawasan Jati Bening, Bekasi, Jawa Barat.

Saat ditemui di tengah-tengah sesi rekaman mereka, Mikael mengungkapkan bahwa meskipun memiliki latar belakang musik yang berbeda-beda, keempat personil Paper Heart ini memiliki satu visi yang sama. Mereka sepakat membentuk band yang menghidupkan semangat power pop yang melodik dan penuh energi dengan sentuhan unsur alternatif. “Kami memang memiliki latar belakang musik yang beragam, namun setelah beberapa kali diskusi, kami menemukan kesamaan visi. Maka dari itu, kami memutuskan untuk membentuk band ini dan mengusung genre Power Pop Alternative yang unik,” ujar Mikael sembari tersenyum pada Rabu (07/06/22).

Paper Heart

Walau terbilang band baru, para personil Paper Heart sudah memiliki pengalaman yang cukup dalam kancah musik. Sebelum tergabung dalam Paper Heart, Mikael telah menggeluti musik bersama Clairvoyant dan beberapa band lainnya. Salvy, sang vokalis, juga telah mengisi panggung bersama Partitunes, sementara Chiko pernah menjadi bagian dari Ban Sakai, dan Hanin bersinar bersama Story Over Story.

Dengan latar belakang musik dan pengalaman yang berbeda-beda ini, Mikael yakin bahwa Paper Heart mampu memberikan warna baru dalam industri musik Indonesia. “Secara musikal, Paper Heart menggabungkan berbagai genre musik. Meski saya pribadi lebih condong ke musik rock dan punk, saya mencoba memadukan pengalaman musik Chiko, Salvy, dan Hanin. Hasilnya, kami menciptakan genre musik yang kami namakan Power Pop Alternative,” tambah Mikael sambil mengepalkan tinjunya dengan semangat.

Salvy memiliki latar belakang musik yang tak jauh berbeda dengan Mikael, yaitu rock. Chiko, di sisi lain, terkenal dengan kepiawaiannya dalam genre R&B elektronik, dan Hanin membawa kekuatan musik heavy metal. Gabungan yang mengejutkan ini menghasilkan karya yang unik dengan perpaduan elektronik dalam campuran musik rock, pop, dan punk alternatif.

Oh ya… Paper Heart baru saja menyelesaikan proses rekaman untuk single debut mereka yang bertajuk “All Done“. Jika tidak ada halangan, rencananya single ini akan dirilis pada bulan Juni ini. “Insya Allah, kami akan merilis single pertama kami pada bulan ini, meski tanggal pastinya masih belum diketahui. Saat ini, kami baru saja menyelesaikan proses rekaman dan mixing yang dilakukan oleh maestro musik Bayu Randu. Mohon doanya agar lancar,” ungkap Salvy kepada Telescopemagz.com.

Hanin menambahkan, “Kami juga masih merampungkan proses artwork dan video klipnya. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk mempercepat agar bisa dirilis bulan ini.”

All Done” adalah hasil karya Mikael, yang kemudian didiskusikan dan digarap bersama secara musikal oleh seluruh anggota band. Ketika ditanya tentang makna lirik “All Done” dan alasan penggunaan bahasa Inggris, keempat personil Paper Heart dengan kompak menolak memberikan jawaban saat ini. Mereka berjanji akan menjelaskannya saat peluncuran resmi singlenya. “Kami belum akan menjawab mengenai lirik dan pilihan bahasa Inggris serta ceritanya sekarang. Kita akan menjelaskannya saat acara peluncuran nanti. Kami ingin mempertahankan kejutan untuk kalian, jangan khawatir, tidak akan ada kekurangan bahan. Ha..ha..ha!” tutup para personil Paper Heart sambil tertawa riang.

Dengan semangat baru dan musik yang segar, Paper Heart siap menghentak panggung musik Indonesia dengan keunikan genre Power Pop Alternative mereka. Tunggu kehadiran single “All Done” mereka yang akan mengguncang industri musik Tanah Air. (Fjr) | Foto: Dok. Paper Heart

Fajar Irawan

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *