BNPB Perpanjang Status Darurat Covid-19 Hingga Hari Raya Idul Fitri

 BNPB Perpanjang Status Darurat Covid-19 Hingga Hari Raya Idul Fitri

Kepala BNPB Doni Monardo. (Foto : RRI)

Telescopemagz.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperpanjang status keadaan darurat akibat wabah Covid-19. Keputusan BNPB berdasarkan pada surat keputusan Kepala BNPB No 13.A Tahun 2020. Hal ini disampaikan Kepala BNPB Doni Monardo dalam keterangannya kepada media, beberapa waktu lalu.

Dalam surat tersebut Doni mengatakan, perpanjangan status darurat dimulai dari 29 Februari hingga 29 Mei 2020 atau 91 hari. Artinya hingga hari raya Idul Fitri atau Lebaran 2020. Pasalnya berdasar pada hari cuti bersama libur tanggal merah, pada 24-25 Mei 2020 merupakan Idul Fitri.

Sementara itu, data terbaru tentang pasien Covid-29, diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu (25/3/2020) sore, seperti dikutip Kompas.com.

Data terbaru, ada 790 kasus Covid-19 di Tanah Air, angka ini bertambah 105 kasus dalam 24 terakhir, sejak Selasa (24/3/2020) pukul 12.00 WIB hingga Rabu ini pukul 12.00.

“Sekarang tambah 105 kasus, sehingga total kasus ada 790,” ujar Yurianto.

Pemerintah, lanjut Yurianto, juga  mengoreksi jumlah kasus yang tercatat kemarin. Jika kemarin disebutkan ada 686 kasus, maka seharusnya ada 685 hingga kemarin. “Karena kemarin ada satu pasien tercatat di dua rumah sakit,” ujar Yuri.

Selain itu, menurut Yurianto, ada penambahan tiga pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Dengan demikian, total ada 58 kasus pasien meninggal dunia akibat virus corona.

Pemerintah juga menyebutkan bahwa ada 31 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Data kasus baru Dari 105 kasus baru Covid-19 yang terjadi dalam 24 jam terakhir, penambahan terlihat muncul di sembilan provinsi.

DKI Jakarta masih mencatat angka tertinggi untuk kasus baru. Saat ini, di Ibu Kota ada tambahan 39 kasus, sehingga total kasus Covid-19 di DKI Jakarta menjadi 463.

Adapun, penambahan tinggi sejak kemarin juga terlihat di sejumlah wilayah di Pulau Jawa. Di Jawa Tengah, ada penambahan 19 kasus baru. Sedangkan, Jawa Barat mencatat ada 13 kasus baru. Daerah Istimewa Yogyakarta juga terbilang tinggi dengan mencatat 11 kasus baru.

Berikut data penambahan kasus baru Covid-19, berdasarkan provinsi.

  1. DKI Jakarta: 39 kasus baru
  2. Jawa Tengah: 19 kasus baru
  3. Jawa Barat: 13 kasus baru
  4. DI Yogyakarta: 11 kasus baru
  5. Sulawesi Selatan: 9 kasus baru
  6. Bali: 3 kasus baru
  7. Banten: 2 kasus baru
  8. Kalimantan Selatan: 1 kasus baru
  9. NTB: 1 kasus baru

 

Dalam proses verifikasi: 7 kasus baru Total: 105 kasus. 9(Ar)

Ibnu Hajar

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *